Agen Poker Indonesia , Jakarta - Polisi berencana mempertemukan para pihak di kasus order fiktif Go Food. Mediasi ini dilakukan guna mendamaikan para pihak yang terlibat di kasus ini.
Menanggapi rencana tersebut, Julianto Sudrajat mengaku siap menjalani usulan pihak kepolisian tersebut. Dia ingin kasus ini segera diselesaikan.
"Kalau (soal) pelaporan dan penindakan dari pihak polisi, kami siap saja. Agar masalah cepat selesai," kata Julianto kepada detikcom, Senin (10/7/2017) malam.
Agen Domino Online - Julianto ingin agar ada titik temu di antara dia, Sugiharti dan Ahmad Maulana alias Dafi. Julianto sendiri sempat menjadi korban teror order fiktif Go Food ketika bekerja di Bank Danamon Matraman.
Dia berharap dengan selesainya kasus tersebut dapat membersihkan namanya. Dia juga ingin agar persoalan ini diselesaikan dengan adil.
"Saya ingin nama saya bersih dari media, terutama kantor saya. Dan ada titik temu antara kita bertiga. Ya kan saya bersama Dafi ingin diberikan keadilan yang semestinya. Dan persoalan diselesaikan dengan damai," ujarnya.
Kasus order fiktif Go Food ini mengemuka setelah menjadi viral di media sosial. Ketika itu, nama Julianto dicatut untuk pemesanana Go Food dan Go Box yang ditujukan ke kantor Bank Dananmon Matraman.
Seiring waktu, hal ini juga sempat dialami oleh Dafi. Belum diketahui siapa pengirim order fiktif Go Food ini. Baik Julianto maupun Dafi sempat menyebut Sugiharti sebagai pihak pemesan. Namun, Sugiharti membantah dan mengaku telah ditutup aksesnya kepada dua pria tersebut.
Post By : PokerAstro.com
0 comments:
Post a Comment